Berikut ini
adalah contoh dari paragraf akibat sebab:
"
Bencana banjir banyak terjadi dimana-mana sekarang. Bencana banjir tidak hanya
melanda daerah dataran rendah yang memang sudah menjadi langganan banjir, namun
beberapa daerah di dataran tinggi juga dilanda musibah banjir. Kira-kira 20
tahun yang lalu, Bandung termasuk wilayah yang ebas banjir. Namun apa yang
terjadi sekarang? setiap musim hujan tiba dan terjadi hujan deras dalam
beberapa jam, sudah bisa dipastikan banyak wilayah di Bandung yang tergenang
banjir. Begitu juga dengan beberapa wilayah di Sulawesi yang akhir-akhir ini
dilanda banjir bandang. Padahal Sulawesi termasuk wilayah dengan jumlah hutan
yang tidak bisa dibilang sedikit. Pembalakan hutan secara liar, pembangunan
wilayah yang tidak memperhatikan sistem drainase merupakan dua penyebab utama
bencana banjir yang banyak terjadi belakangan ini "
Berikut ini
adalah contoh dari paragraf generalisasi:
"
Direktur Utama Perum Bulog Mustafa Abubakar memperkirakan bahwa kekeringan di
sejumlah daerah tidak akan mengganggu stok beras nasional. Bahkan, rencana
impor 2007 akan diundur untuk 2008 karena produksi beras dalam negeri dalam
beberapa bulan mendatang mencukupi kebutuhan nasional. Mustafa menjelaskan
bahwa stok beras per Juli 2007 sebanyak 1,63 juta ton cukup untuk kebutuhan
nasional selama 7 bulan. Rencana pengadaan 1,8 juta ton tahun ini sudah
terpenuhi 1,53 juta ton dari pembelian beras petani. Impor beras 2008
diperkirakan hanya 1,3 juta ton, lebih sedikit 200.000 ton dari rencana impor
tahun 2007. Dengan demikian, cadangan beras nasional masih dapat mencukupi
kebutuhan pangan masyarakat dan tidak perlu dikhawatirkan sampai akhir 2007
"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar